Bandara Blimbingsari Dikelola Angkasa Pura II
https://banyuwanginews1.blogspot.com/2017/06/bandara-blimbingsari-dikelola-angkasa.html
BANYUWANGI – Pengelolaan Bandara
Blimbingsari, Banyuwangi segera bergeser. Setelah sebelumnya ditangani
Kementerian Perhubungan (Kemenhub), pengelolaan bandara kebanggaan warga
Bumi Blambangan tersebut bakal diserahkan kepada PT. Angkasa Pura II
(persero).
Alih kelola Bandara
Blimbingsari diharapkan mempercepat pengembangan bandara yang
digadang-gadang menjadi lnternational airport tersebut. Sebab, selain
diperlukan untuk menopang pertumbuhan sektor Pariwisata di kabupaten
berjuluk The Sunrise Of Java ini, Bandara Blimbingsari dinilai sangat
strategis untuk mengurai kepadatan dl Bandara Juanda, Surabaya dan
Bandara Ngurah Rai, Bali.
Menteri Perhubungan RI, Budi Karya
Sumadi, membenarkan pihaknya bakal menyerahkan pengelolaan Bandara
Blimbingsari kepada pihak PT Angkasa Pura II. “Ya, kita akan serahkan
pengelolaan Bandara Blimbingsari ke Angkasa Pura ll. Sekitar 2-3 bulan
ini kami akan serahkan,” ujarnya saat melakukan kunjungan kerja di
Banyuwangi Sabtu malam (17/6).
Saat
ini, bandara tersebut berada di bawah pengelolaan Kemenhub melalui Unit
Pelayanan Bandar Udara (UPBU). Dengan dikelola AP II, pengembangan
bandara yang mempunyai terminal hijau pertama di Indonesia itu bisa
lebih cepat dilakukan, sehingga berdampak pada perekonomian daerah.
“Evaluasi
sudah kita lakukan. Kami berharap penyerahan bandara bisa dllakukan
secepatnya,” kata Budi. Bupati Banyuwangi Abdullah Aznar Anas mendukung
sepenuhnya rencana alih kelola Bandara Blimbingsari tersebut.
Dia mengaku berterima kasih kepada
Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Kementerian BUMN, dan Kementerian
Pariwisata (Kamenpar) yang punya concern luar biasa menngembangkan
daerah,” ujar Anas.
Anas mengatakan,
dengan pengelolaan oleh Angkasa Pura II, pengembangan bandara bisa lebih
cepat dilakukan. “Angkasa Pura tentu lebih detail dan cepat dalam
mengembangkan bandara, karena mereka sudah sangat profesional di bidang
itu,” cetusnya.
Direktur Utama
(Dirut) PT Angkasa Pura II, M Awaludin membenarkan rencana penyerahan
tersebut. “Tim kami sudah ke Banyuwangi. Terminalnya oke. Runway baru.
Ke depan perlu memperluas apron (lapangan parkir pesawat) sehingga bisa
menampung lebih banyak pesawat. Ini untuk menyambut World Bank-IMF
Annual Meeting di Bali Oktober 2018. Banyak pesawat dari luar negeri dan
private jet, Bali tidak cukup menampungnya. Nanti sebagian dialihkan ke
Banyuwangi,” ujarnya.
Sebelumnya,
saat pembukaan rute Jakarta-Banyuwangi, jumat (16/6), Menteri Pariwisata
Arief Yahya juga mendukung pengelolaan bandara Banyuwangi oleh AP II.
“Bandara cantik ini akan diserahkan ke AP II agar lebih profesional dan
lebih cepat berkembang,” cetusnya.(radar)
Posting Komentar