BKD Usulkan Formasi 3.377 CPNS
https://banyuwanginews1.blogspot.com/2017/05/bkd-usulkan-formasi-3377-cpns.html
BKD Usulkan Formasi 3.37 7 CPNS
Prioritaskan Guru dan Tenaga Perawat
BANYUWANGI – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Banyuwangi telah mengirimkan
penyusunan kebutuhan pegawai negeri sipil (PNS) kepada Kementerian
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
tanggung-tanggung, untuk memenuhi kebutuhan PNS tersebut, BKD
mengusulkan formasi 3.377 calon pegawai negeri sipil (CPNS). Kepala
Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Banyuwangi Sih Wahyudi melalui Kabid
Pengadaan dan mutasi Pegawai Ilzam Nuzuli mengatakan, berdasarkan data
dari pusat untuk kategori dua (K2) sebanyak 1.942 orang.
Ada beberapa yang meninggal dan
mengundurkan diri, sehingga tersisa hanya 1.917 orang. Rinciannya 1.019
orang guru, 82 orang tenaga kesehatan dan tenaga administrasi sebanyak
816 orang.
llzam menjelaskan, BKD selaku yang
membidangi kepegawaian tidak bisa berbuat banyak terhadap GTT dan PTT.
Sebab, ranah BKD hanya seputar manajemen PNS sesuai yang diatur
dalam Peraturan Pemerintah (PP) nomor ll tahun 2017.
Sementara kewenangan penerimaan dan
pengangkatan PNS pun dilakukan pusat. Meski demikian, pihaknya juga
intens berkomunikasi dengan pemerintah pusat dalam hal ini Kemenpan RB,
tentang penetapan kebutuhan formasi.
Terbukti, pada 25 April 2017 lalu,
Kemenpan RB mengirimkan surat pada pemerintah kabupaten/kota, perihal
permintaan penyusunan kebutuhan PNS pada instansi pemerintah. Pihaknya
juga telah melakukan permintaan penyusunan kebutuhan PNS pada instansi
pemerintah yang diminta tersebut, dengan menjalin komunikasi pada Dinas
Kesehatan, Dinas Pendidikan dan SKPD yang menangani infrastruktur.
“Karena ada kebutuhan PNS yang
diprioritaskan, meliputi guru, perawat dan tenaga pendukung pembangunan
infrastruktur,” jelas Ilzam. Pada 5 Mei 2017 lalu, BKD juga telah
membalas surat perihal permintaan penyusunan kebutuhan PNS pada instansi
pemerintah tersebut dengan total kebutuhan sebanyak 3.377 orang
pegawai.
Meliputi, formasi guru sebanyak 2.753
terdiri dari guru kelas sebanyak 2.057, guru pendidikan agama islam
(PAI) sebanyak 357 orang, guru Penjakes 339 orang. Selain itu, juga ada
tenaga dokter sejumlah 105 orang, perawat 518, dan satu orang analis
tata ruang.
Terkait usulan permintaan penyusunan
kebutuhan PNS pada instansi pemerintah itu, hingga kini juga masih belum
ada jawaban dari pusat. “Kami juga masih menunggu, bagaimana hasil
usulan kebutuhan PNS itu, semoga saja ada kabar baik,” harapnya. (radar)
Posting Komentar