Menpar Ikut Terbang Perdana Nam Air Jakarta-Banyuwangi
https://banyuwanginews1.blogspot.com/2017/06/menpar-ikut-terbang-perdana-nam-air.html
Jajal Rute Baru Jakarta-Banyuwangi
BANYUWANGI
– Penerbangan perdana pesawat Nam Air rute Jakarta-Banyuwangi
dipastikan berlangsung pagi ini (16/6). Menteri Pariwisata (Menpar)
Arief Yahya rencananya akan turut serta dalam penerbangan pesawat dari
Bandara International Soekarno Hatta (Soetta) Jakarta menuju Bandara
Blimbingsari tersebut.
Pesawat Nam Air akan take of dari runway
Bandara Soetta menuju Bandara Banyuwangi pada pukul 07.05. Perjalanan
diperkirakan memakan waktu 1,5 jam. Pesawat tersebut dijadwalkan tiba di
green airport Banyuwangi pukul 08.35.
“Setiba
di Banyuwangi akan proses penyambutan sekitar satu jam,” ujar Kabag
Humas dan Protokol Pemkab Banyuwangi, Djuang Pribadi kemarin (15/6).
Selain Menpar, turut dalam rombongan tersebut CEO Sriwijaya Air, Bapak
Chandra Lie dan President komisaris Sriwijaya Air Hendrie Lie.
Seperti
diketahui, maskapai di bawah naungan Sriwijaya Air resmi membuka
penerbangan langsung Jakarta-Banyuwangi mulai hari ini. Nam Air
menggunakan pesawat jenis Boeing 737-500 berkapasitas 150 penumpang
untuk melayani jasa penerbangan dari ibu kota menuju Bumi Blambangan dan
sebaliknya.
Nam Air menyediakan jasa Penerbangan
langsung (direct flight) Jakatam-Banyuwangi tersebut setiap hari.
Pesawat berangkat dari Jakarta menuju Bumi Blambangan pukul 07.05.
Sedangkan keberangkatan pesawat dari Bandara Blimbingsari menuju Jakarta
pukul 09.05.
Kehadiran penerbangan
langsung Nam Air ke Bumi Blambangan bisa menjadi alternatif
transportasi. Selama ini ada dua maskapai yang membuka jasa penerbangan
rute Surabaya- Banyuwangi PP, yakni Garuda Indonesia dan Wings Air.
Jumlah
penumpang di Bandara Banyuwangi terus melonjak. Pada 2011, jumlah
penumpang baru tercatat 7.826 orang per tahun, lalu melonjak 1.339
persen menjadi 112.661 orang pada 2016.
Sementara
itu, penerbangan langsung rute Jakarta-Banyuwangi pergi pulang (PP)
tampaknya tidak hanya akan dimanfaatkan masyarakat Bumi Blambangan.
Sebaliknya, warga yang tinggal di beberapa kabupaten tetangga, termasuk
Jember dan Bondowoso, digadang-gadang bakal memanfaatkan rute
penerbangan tersebut.
Hal itu
terungkap saat Bupati Abdullah Azwar Anas saat mengunjungi sejumlah
perbatasan kereta api ( KA) sebidang di wilayah Banyuwangi kemarin
(15/6). Pada kesempatan itu Anas bertanya langsung jadwal KA yang tiba
di Banyuwangi kepada petugas penjaga sebidang yakni Musanto.
Ternyata,
ada satu KA yang datang dalam beberapa jam sebelum jadwal keberangkatan
pesawat rute Banyuwangi-Jakarta. “Tadi saya cek, KA Pandan Wangi, dari
Jember pukul 05.15 sampai di Rogojampi pukul 07.30. Ini pas dengan
jadwal penerbangan jam 09.05 pesawat dari Blimbingsari ke Jakarta,” ujar
Anas.
Karena itu, kata Anas, warga
dari Jember dan sekitarnya yang mau ke Jakarta tidak perlu ke Surabaya.
Menurut dia, akan lebih efisien jika warga asal Jernber dan Bondowoso
naik pesawat dari Bandara Blimbingsari.
“Dari
Jember bisa naik kereta dengan tarif Rp 8 ribu per orang. Dari Stasiun
Rogojampi bisa naik ojek menuju Bandara Blimbingsari dengan ongkos
sekitar Rp 10 ribu. Cukup murah,” kata dia.
Menurut
Anas, jika KA terkoneksi dengan moda transportasi lain, maka akan
sangat bermanfaat mengurangi beban transportasi jalan yang semakin tahun
semakin berat. “Sehingga kecelakaan lalu lintas bisa ditekan,”
cetusnya.
Sementara itu, kemarin Anas
mengunjungi pos perlintasan KA sebidang yang berlokasi di Kota
Banyuwangi dan sekitarnya. Tiga pos tersebut adalah pos perlintasan KA
di jalan Argopuro, Kecamatan Kalipuro, Pos di jalan raya tidak jauh dari
terminal Sasak Perot, Kecamatan Glagah; dan Pos perlintasan sebidang di
jurang Jeru, Kecamatan Kabat.
Anas
menuturkan, dirinya datang untuk menemui para petugas penjaga palang
pintu perlintasan KA sebidang tersebut. “Mereka membantu menyelamatkan
banyak orang. Ada standar operating procedure (SOP)-nya. Lima menit
sebelum KA melintas, mereka harus harus membunyikan sirine dan menutup
pintu perlintasan KA sebidang,” kata dia.
Sebagai
bentuk apresiasi, Anas memberikan bingkisan kepada para petugas penjaga
perlintasan KA tersebut. Apalagi, mereka tidak libur pada lebaran
mendatang. “Mudah-mudahan, semakin baik dan tidak ada lagi kecelakaan
lalu-lintas di perlintasan sebidang. Harapan saya, ini memberikan
support supaya mereka tetap bekerja dengan baik sesuai SOP yang ada,”
pungkasnya.
Sementara itu, salah satu
petugas penjaga pintu perlintasan KA sebidang, Musanto mengaku
bersyukur dia dan rekan-rekannya diperhatikan oleh Bupati Anas.
“Alhamdulillah” Sejak saya bekerja mulai 1994, baru kali ini dikunjungi
bupati,” pungkasnya.
Seperti
diketahui, mulai hari ini akan NAM Air akan membuka layanan jasa
penerbangan langsung rute Jakarta- Banyuwangi PP. Pesawat akan tinggal
landas dari Jakarta pukul 07.05. Sedangkan keberangkatan dari Banyuwangi
ke Jakarta dijadwalkan pukul 09.05. (radar)
Posting Komentar